Faktor yang mengaruhi hasil memancing


Memancing ikan air laut pada saat ini bisa dilakukan dengan cara naik kapal atau dari pinggir laut, tengah tengah dan permukaan laut. Selain itu memancing ikan air laut bisa di lakukan pada siang hari (dari pagi sampai petang) dan juga malam hari. Namun memancing di laut juga harus mengetahui keadan cuaca dan alam di sekitarnya.


Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Memancing 


A Faktor Cuaca di atas permukaan air laut


1. Matahari dan Bulan


Waktu memancing yang baik yakni dikala menjelang subuh atau pagi, dikarenakan secara biologis ikan terbangun dari tidurnya dan mencari makan. Diteruskan sampai siang hari dikala matahari bersinar tanpa adanya mendung. Sedangkan dimalam hari waktu yang baik yakni dikala tidak ada bulan atau dengan kata lain dikala tidak ada sinar. Karena air laut mengandung garam maka jikalau terkena sinar bulan akan menimbulkan senar pancing yang ada didalam air laut akan terlihat sepeti menyala. Namun untuk memancing udang atau cumi-cumi justru dilakukan dikala ada sinar bulan karena hewan-hewan ini tertarik dengan cahaya.

2. Angin, Awan dan Ombak

Yang harus dipahami yaitu angin, angin mempengaruhi awan. Tiupan angin mempengaruhi juga besar kecilnya ombak, di dikala ombak besar ikan-ikan kecil akan berenang menuju ke tengah teluk dan menimbulkan ikan yang lebih besar ketengah teluk juga untuk mencari mangsa.

Disaat musim hujan, ikan laut cenderung berenang menuju ke tempat yang lebih dalam bahkan ke dasar laut. Karena disaat itu kadar garam air laut berkurang yang disebabkan oleh air hujan dan ditambah oleh muara sungai.

B. Kondisi air laut 


1. Kejernihan air laut

Yang perlu diketahui apabila keadaan air dalam keadan keruh dan banyaknya sampah bisa menimbulkan ikan berkurang. Namun keadaan air laut juga di pengaruhi oleh sinar matahari yang redup atau terhalang oleh mendung, hal ini bisa menimbulkan air laut terlihat keruh. Saat yang baik untuk memancing yakni ketika keadaan air laut dalam keadan bening, matahari bersinar terik.

2. Arus air laut

Yang perlu di ingat ! bahwa arus air laut tidak dipengaruhi oleh angin. Arus yang kencang akan menimbulkan umpan paning menjadi melayang dan ikan tidak akan tertarik untuk memakannya, begitu pula sebalaiknya yang terjadi jika arus air laut mati umpan akan jatuh ke dasar. Yang baik yaitu ketika arus air sedang karena umpan akan melayang-layang dan terlihat hidup sehingga ikan akan tertarik untuk memakanya. Untuk mengetahui arus kencang atau tidak bisa dilihat dari miringnya senar pancing ketika mata kail  dan umpan menyentuh dasar laut. Perlu diketahui bahwa arus air laut bergerak dari suhu dingin menuju ke suhu yang lebih panas, di kawasan pertemuan kedua arus inilah ikan banyak berkumpul.

3. Suhu air laut

Suhu air yang terlalu panas akan menimbulkan ikan berenang ke tengah bahari untuk mencari tempat yang lebih sejuk, sedangkan jika suhu air terlalu dingin  menimbulkan nafsu makan ikan berkurang dan ikan kurang agresif. Suhu air laut yang baik untuk memancing  bekisa antara 26-35 derajat celcius.

Terimakasih telah membaa artikel ini semoga arikel ini bisa bermanfaat bagi orang banyak jangan lupa komen yah agar admin semangat membuat konten yang lainya.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Faktor yang mengaruhi hasil memancing"

Post a Comment

Silahkan berkomentardengan bijak dan sesuai dengan konten......